Suami mengajak bermesraan, tapi Anda malah menanggapinya dengan dingin. Bisa jadi, menurut pakarnya yang ternama dari AS, Alfred Kinsey, Anda mengalami frigiditas. Kondisi ini memang bisa menjadi penyebab membekunya hasrat bercinta Anda. Frigiditas adalah bahasa ‘awam’ untuk disfungsi atau gangguan fungsi seksual, yaitu hilangnya ketertarikan secara seksual kepada pasangan, serta ketidakmampuan untuk menikmati hubungan intim.
Dari segi psikologis, ada faktor tertentu yang membuat wanita lebih rentan menjadi ‘frigid. Di antaranya, kondisi stress dan pengetahuan kurang tentang aktivitas seksual.
Selain mengusahakan pengobatan ke dokter, ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan sendiri di rumah.
- Pasangan harus dapat mengerti bahwa Anda memiliki masalah yang harus diobati, sehingga mampu membuat suasana yang lebih kondusif untuk berhubungan intim. Seringkali, istri yang sudah siap untuk bercinta, dapat dengan tiba-tiba kehilangan mood, lantaran mendapat kritikan dari suami.
- Komunikasikan dengan pasangan tentang titik sensitif Anda, serta daerah mana yang sebaiknya tidak diberi rangsangan.
- Minta pasangan untuk memberikan pijatan-pijatan lembut pada tubuh Anda, untuk mengurangi ketegangan.
- Lakukan foreplay dalam waktu yang cukup, agar Anda memiliki kesempatan untuk menyesuaikan mood.
- Minta pasangan untuk memberi perhatian ekstra seusai bercinta, untuk meningkatkan rasa nyaman dan percaya diri Anda.
- Perbanyak informasi mengenai aktivitas seksual dari buku dan film-film. Boleh juga bila sesekali Anda menonton film erotis untuk membangkitkan mood bercinta.
- Konsumsi multi vitamin yang mengandung vitamin E, C, B kompleks, mangan, kalsium dan seng yang seluruhnya berguna menjaga keseimbangan fungsi sistem syaraf dan membantu memperbaiki sel-sel yang rusak dalam organ reproduksi.
Pengobatan terhadap frigiditas yang disebabkan faktor fisik adalah dengan memberikan tindakan medis sesuai jenis penyakit. Selain itu, ada pula terapi fisik yang disebut dilatasi vagina. Caranya dengan memasukkan dildo (penis buatan) secara bertahap,. Terapi ini biasanya ditujukan kepada penderita vaginismus (nyeri saat bercinta), untuk melatih elastisitas otot vagina. Selain itu, untuk mempermudah penetrasi, bisa dibantu dengan cairan pelicin untuk meningkatkan jumlah lubrikasi pada vagina.
Baca Juga :
Berapa Kali Wanita Memikirkan Seks Sehari
Penyebab Siklus Haid Tak Teratur
4 Cara Mengatasi Kebosanan Gaya Bercinta
0 komentar:
Posting Komentar