Impotensi karena obat sangat sering kita jumpai dimedia, bahkan banyak pria kurang menyadari obat sebabkan impotensi. Tidak ada pria ingin menderita impotensi. Karenanya, Anda harus tahu penyebabnya sehingga terhindar dari penyakit ini.
Pria impoten sangat merasa rendah diri jika berhadapan dengan istrinya, mereka juga takut dengan kebahagiaan pasangan tercintanya. sebaiknya pria menderita impoten segera berkonsultasi ke dokter ahlinya, jangan dibiarkan berlarut larut. Ungkapkan dengan penuh keberanian bersama pasangan, sehingga dapat ditemukan penyebab dan jalan keluar.
Dalam buku "Panduan Kesehatan Keluarga" karya dr Miriam Stoppard, impotensi dapat ditimbulkan dari beberapa konsumsi obat di bawah ini.
1) Pil tidur dan penenang
- Fenotiazin (pil sedatif, antimabuk)
- Benzodiazepin (pil penenang dan tidur)
- Litium (obat antimania)
2) Obat antidepresan
- antidepresan trisilik, misalnya amitriptilin
- inhibitor enzim monoamin oksidase (monoamine oxidase inhibitors, MAOI)
3) Hampir semua antihipertensi untuk tekanan darah tinggi dan beberapa obat jantung
- Digoksin
- Diuretik (tablet air)
- Bloker beta
- Inhibitor ACE
4) Obat endokrin
- Anti-androgen
- Estrogen
5) Obat penurun kolesterol
- Statin
- Fibrat
6) Setiap obat yang digunakan untuk mengatasi pembesaran kelenjar prostat
7) Obat lainnya, seperti:
- Simetidin (obat antitukak)
- Fenitoin (obat antiepilepsi)
- Karbamazepin (obat antitiroid)
8) Obat rekreasi
- Alkohol
- Nikotin
- Mariyuana
- Amfetamin
- Barbiturat
Pria impoten sangat merasa rendah diri jika berhadapan dengan istrinya, mereka juga takut dengan kebahagiaan pasangan tercintanya. sebaiknya pria menderita impoten segera berkonsultasi ke dokter ahlinya, jangan dibiarkan berlarut larut. Ungkapkan dengan penuh keberanian bersama pasangan, sehingga dapat ditemukan penyebab dan jalan keluar.
Dalam buku "Panduan Kesehatan Keluarga" karya dr Miriam Stoppard, impotensi dapat ditimbulkan dari beberapa konsumsi obat di bawah ini.
1) Pil tidur dan penenang
- Fenotiazin (pil sedatif, antimabuk)
- Benzodiazepin (pil penenang dan tidur)
- Litium (obat antimania)
2) Obat antidepresan
- antidepresan trisilik, misalnya amitriptilin
- inhibitor enzim monoamin oksidase (monoamine oxidase inhibitors, MAOI)
3) Hampir semua antihipertensi untuk tekanan darah tinggi dan beberapa obat jantung
- Digoksin
- Diuretik (tablet air)
- Bloker beta
- Inhibitor ACE
4) Obat endokrin
- Anti-androgen
- Estrogen
5) Obat penurun kolesterol
- Statin
- Fibrat
6) Setiap obat yang digunakan untuk mengatasi pembesaran kelenjar prostat
7) Obat lainnya, seperti:
- Simetidin (obat antitukak)
- Fenitoin (obat antiepilepsi)
- Karbamazepin (obat antitiroid)
8) Obat rekreasi
- Alkohol
- Nikotin
- Mariyuana
- Amfetamin
- Barbiturat
Sumber : Okezone
0 komentar:
Posting Komentar